Friday, March 30, 2007


Happy things happen when you are sad

Finally I found it, my ultimate lost CD of Love Psychedelico.

It's almost been four years since I heard their songs...

And it came again when I'm really in bad mood of all things bad happen in my life....




dari Maryam Supraba (http://www.friendster.com/36961249):

hmmm...kalimat-kalimat yang terlontar seperti senja... mata yang sunyi. apa yang kamu cari?


dari Tintin
bertahun aku mencoba mencari goresan awal pada kertas kerjaku yang usang, berharap bertemu alasan kumulai kehidupan...
lagi iseng banget....
just want to tell what I feel...

(ga susah kan baca aku)


Theres times where I want something more
Someone more like me
Theres times when this dress rehearsal
Seems incomplete
But, you see the colors in me like no one else
And behind your dark glasses youre...
Youre something else

Youre really lovely
Underneath it all
You want to love me
Underneath it all
Im really lucky
Underneath it all
Youre really lovely

You know some real bad tricks
And you need some discipline
But, lately youve been trying real hard
And giving me your best
And, you give me the most gorgeous sleep
That Ive ever had
And when its really bad
I guess its not that bad


So many moons that we have seen
Stumbling back next to me
Ive seen right through and underneath
And you make me better
Ive seen right through and underneath
And you make me better
Better... better...

You are my real prince charmin
Like the heat from the fire
You were always burnin
And each time youre around
My body keeps stalin
For your touch
Your kisses and your sweet romancin
Theres an underside to you
That so many adore
Aside from your temper
Everything else secure
Youre good for me, baby
Oh that, Im sure
Over and over again
I want more

Youve used up all your coupons
And all youve got left is me
And somehow Im full of forgiveness
I guess its meant to be

Youre really lovely
Underneath it all
You want to love me
Underneath it all
Im really lovely
Underneath it all
And youre really lovely

(No Doubt-Underneath it all)

Tuesday, March 27, 2007

sebuah penutup yang manis

sunyi di pukul empat subuh, membuka pintu, dan mempersilakan masuk wangi melati anting diramu dengan aroma anggrek merpati, lalu berkhayal dan menerbangkannya bersama angin pagi yang dingin menyegarkan, bahkan tanpa guyuran air garam hangat di jam 3 dini hari tadi.

lalu ketika seorang sahabat mengetuk pintuku lagi dan lagi, matahari belum menyemburat benar,dan bunga lidah cicak pun belum membuka kuncupnya.Seperti dulu-dulu, dia membawa cerita-ceritanya
di antara angin pagi yang menghembus masuk mengiringi ceracaunya yang juga seperti dulu-dulu,
yah sedikit berbeda, tapi serupa dengan saat-saat kami seringmenghabiskan kopi manis berkrim kental di bangku rotan itu...
Tak sampai terang dia bergegas mengakhiri.
Lalu dia menyodoriku sebuah penutup yang manis untuk pertemuan hari itu…


(hutan jakarta bikin tersesat ya, aku rindu saat-saat kita bisa duduk leluasa dan berbicara)

aku tidak pernah menyuruhmu diam...

Friday, March 23, 2007

horen, lusiteren mijn jammer, erg slechts…


Entah mengapa banyak sekali orang senang berbicara, berkomentar dan berkata-kata atas apa yang tertangkap mata, hidung atau kuping (terutama yang satu ini). Meskipun akhirnya salah berucap pun, tetap saja merasa puas, yang penting bicara!

Apa karena bicara adalah salah satu bentuk eksistensi paling mudah? bisa dilakukan asal saja, tinggal bla...bla...bla.. pun jadi.

Teriak-teriak dalam ruangan juga oke saja, asal mampu memenuhi nafsu bicara, hah! konyol sekali!

Kecenderungan bicara dan tidak mendengar, bisa jadi karena mendengarkan itu sulit, butuh konsentrasi dan kesabaran.

Mungkin kemudahan memang lebih disukai, memilih melihat hasil dibandingkan usaha yang mendahului hasil tersebut. Bicara jelas lebih terlihat hasilnya:kata-kata yang berhamburan yang merangkum diri kita, dengar! diri kita (garis bawah)

peduli apa dengan isinya bukan?

sedangkan mendengar? (huruf tebal) itu soal orang lain-tidak berhubungan dengan diri kita:ehm... itu kan milik orang lain, apa pentingnya untuk kita.

naru hodo, itu sebabnya, begitu sulitnya menemukan orang yang benar-benar mendengar:menghayati dan mencermati.

Wednesday, March 21, 2007

menunggumu

malam tadi ada sebuah penolakan yang membekas pada mimpiku, pedih dan menyakitkan, penuh amarah dan kekecewaan, pagi ini, kucuran air jeruk purut seperti dibubuhkan pada luka itu, padahal aku belum benar-benar bangun dan beranjak dari tidurku, dua rasa nyeri di ulu ati membuatku teringat-ingat pada suatu waktu

dulu, moment saat aku mengucap mantra soal satu keinginan, yang kueja hati-hati sekali pada suatu pagi yang benar pagi-pagi, sekeluar aku dari sebuah lift sempit yang di kelilingi kaca, yang membuat aku dapat leluasa menikmati pantulanku dan lalu menemukan sesuatu yang hilang dalam hitungan sekon-sekon terkecil dalam hari-hariku, bersama ingatan akan sebuah lagu masa kuliah, masa militan sebagai penikmat musik indie kampus,

"kutunggu dirimu, sampai aku ketiduran, kumimpi dikejar kunang-kunang..."

aku sudah menunggu, itu aku tahu. tapi aku baru sadar bahwa yang kutunggu bukan apa yang selama ini kukira. jauh di dalam hatiku yang tanpa dasar, aku menunggu. dirimu.

dirimu, tanpa nama, tanpa wujud fisik yang jelas dan tanpa kutahu apakah kau berkacamata atau tidak. apakah rambutmu lurus atau sama bergelombang dengan rambutku. lalu warna apa yang menyebar dikulitmu hitam atau putih....

tapi dirimu, telah ada sejak dulu… dalam kejaran angin malam yang menusuk-nusuk pinus pengantuk di ujung bukit itu, juga pada sebuah dongeng bacaan rebahanku setiap malam yang tak perlu penjelasan rasional, atau dalam bunga yang tercipta kumpulan tetesan air hujan dengan gradasi merah jambu yang menyebar wangi kembang gula…

kutulis bukan pagi ini (^.^)


dari paradamar (http://www.friendster.com/user.php?uid=34607791):
Menunggu adalah sesuatu yang indah!!dalam menunggu kita bisa melakukan apa saja yang kita ingini,menari dalam rebahan napas panjang seolah dorongan dari dalam yang tergesa gesa keluar hingga meliukkan tubuh dan menjadi tarian yang indah...Menulis tentang dunia melalui dorongan jari jari yang tak pernah belajar menuliskan sesuatu yang indah,tapi kini mampu meluapkan rasa yang tersembuyi...kekuatan dalam penantian adalah kekuatan dahsyat bila kita mampu SADAR..

Thursday, March 15, 2007

berhenti untuk matahari

pagi hari yang mengembun di ujung selimutku kerap membuatku mencari matahari

dingin meruap...

ah matahari apa sih, masih ada kayu bakar dan kompor kok, biar saja matahari dengan tidur panjangnya, berjongkok di seberang mendung...

ah matahari apa sih

(di akhir pekan maret yang aneh)


ini pasti karena pil-pil kecil ituw!!!