Wednesday, January 17, 2007

Percakapan Tiga Kota

kegembiraan di sore sehari sebelumnya,
dan kita seperti penguasa jejaring operator,
persetan dengan detik 00:59:59,
kita kembalikan keriuhan ruang maya,
lagi dan terus kembali,
ruang hasil getaran pita suara,
tidak ada makan siang yang gratis?
siapa bilang... ^.^; kita sudah membuktikannnya!

percakapan tiga kota,
membuat aku ingin kembali ke jogjakarta!
kota yang tak lagi sama, katamu
tapi tetap menyimpan berbaris-baris tanya,
retakan kenangan, pasir-pasir yang menyelip di kaki,
dan kerinduan pada aroma kayu bakar di pagi hari,

temans,
wait for me... di bulan ke delapan,
aku akan tidur lagi di kasurmu,
menikmati pecahan aquariummu,
menahan alergiku pada kapuk-kapuk kamarmu,
dan mencoba berdamai dengan wangi kamboja,
hiii... aku penakut tau....

juga,
pada saat itu aku ingin melihatmu,
keluar dari galerimu,
melakukan apa yang selama ini tertinggal,
itu kan bulan wisuda, manis,
bulan pesta pora dan jejingkrakan,
jadi kau harus hadir juga…
dengan kebayamu yang berwarna ungu,
ungu yang sama dengan matamu....


June 11, 2006